Dalam menjalani aktivitas setiap hari dalam berbagai situasi pernahkah mendengar suara –suara yang selalu berkata yang bertolak belakang dari yang dilakukan jika melakukan kejahatan kecil (maksudnya apa ..?? ~_~)
Gak ngerti,, contohnya
gini:
Jika
kamu berada dalam angkutan umum tiba- tiba salah satu penumpang merokok dengan
seenaknya dan dalam angkutan itu pakai
AC serta penuh penumpang wanita. Maka akan timbul jawaban suara hati kamu seperti suara yang mendorong kamu ingin memperingati
penumpang yang merokok itu untuk segera mematikan puntung api rokoknya.
Contoh
lainnya: Dalam bus umum yang penuh penumpang dan tidak ada bangku kosong, dalam
perjalanan naiklah seorang ibu – ibu. Maka dalam hati akan timbul suara seperti
suara memberikan posisi duduk kamu ke sang ibu, agar ibu itu tidak capek
berdiri menuju tujuan.
Jawaban
–jawaban dari suara hati tersebut adalah sama persis dengan sifat – sifat Allah
yang terdapat di dalam Al Qur’an (Asmaul Husna) seperti Maha Penolong, Maha
Pengasih dan Penyayang, Maha Ilmu, Maha Tahu, Maha Melindungi dan
sebagainya.
Contoh yang dikemukakan
diatas adalah bahwa manusia sebenarnya memiliki suara hati yang sama. Karena
itu bila manusia hendak berbuat tidak baik, pasti akan dilarang oleh suara hati
nuraninya. Sebab Tuhan tidak mau kalau manusia berbuat tidak baik. Kalau
manusia tetap mengerjakan perbuatan yang tidak baik itu maka suara hati akan
bernasehat. Dan jika sudah selesai mengerjakan perbuatan itu (buruk) akan
timbul penyesalan.. ~_~.
Bagaimana
dengan suara hati yang telah tertutup?? ,, Jika dilihat berita kriminal di TV
dan berbagai media lainnya, orang –orang sering mengabaikan pengakuan ini.
Akhirnya yaaacchh… terjerumus dalam kejahatan, kekerasan, dan berbagai efek
negatif lainnya.
Tips
agar hati selalu jernih
1.
Hindari
berprasangka buruk kepada semua orang.Meskipun ini sulit dilakukan tapi patut
untuk di coba, karena dengan berpikir positif dan berprasangka baik pada orang
lain akan menciptakan kondisi lingkungan yang saling percaya, mendukung, dan
kooperatif.
2.
Berprinsiplah
kepada Allah yang Maha Abadi. Hal ini akan membawa manusia ke arah kebahagiaan
yang hakiki. Kalau yang ini memang benar adanya meskipun kebahagiaan dunia
sekarang memang menakjubkan .. tapi harus sadar diri ini tidaklah abadi.
3.
Cobalah
dengarkan suara hati… , Jangan abaikan suara hati tapi menurut saya pribadi
pertimbangkan suara hati dengan apa yang hendak dilakukan. Mungkin yaachh.,..
terkesan sederhana tapi sulit untuk dilaksanakan ketika terjadi pertentangan
dalam diri terhadap sesuatu hal.
4.
Lihatlah
dari berbagai sudut pandang secara bijaksana dengan keputusan yang diambil dan
melihat sesuatu karena memang apa adanya (tidak berlebihan).
5 Shalat adalah suatu pelatihan yang
menyeluruh untuk menjaga dan meningkatkan kualitas kejernihan hati dan cara
berpikir seseorang.
Semoga
bermanfaat, cerita ini saya buat berdasarkan pikiran saya
sendiri dan salah satu buku yang saya baca yaitu buku ESQ (Emotional Spritual
Quotient) yang berdasarkan 6 rukun iman dan 5 rukun islam karya Ary Ginanjar
Agustian. Buku ini membuat saya sadar ternyata banyak hal yang perlu diperbaiki
dalam mengarungi kehidupan ini termasuk salah satunya suara hati nurani yang
terkadang diabaikan.
0 komentar:
Posting Komentar
berikanlah komentarnya untuk kemajuan postingan ini
terima kasih,, salam hangat